Thursday, December 31, 2015

Apa Saja Langkah-Langkah Untuk Mengatasi Banjir ?

Langkah-langkah untuk mengatasi banjir akan Anda temui dalam artikel berikut ini. Namun sebelumnya, perlu Anda ketahui bahwa dari beberapa kota besar yang ada di Indonesia, Jakarta
merupakan salah satu kota yang memiliki daya tarik tersendiri sehingga banyak penduduk Indonesia yang hijrah dan mengadu nasib di Jakarta. Akibatnya kepadatan penduduk Jakarta semakin meningkat dan hal itu tidak dapat dielakkan. Bukan hanya kepadatan penduduk yang semakin meningkat, bahkan kepadatan pemukiman hingga kepadatan lalulintas juga ikut meningkat. Semua itu berdampak pula kepada tingkat kuantitas dan kualitas lingkungan hidup seperti udara, air dan tanah.

Mengatasi banjir dengan menanam pohon
Menanam pohon dapat dilakukan di pekarangan rumah, sekolah, kantor dan tempat tempat umum lainnya. Keberadaan pohon atau tanaman dapat menunjang terciptanya kota yang hijau, mengurangi polusi udara, mengurangi jumlah debit air hujan yang mengalir di permukaan tanah, dapat mengatasi banjir dan menjadikan langit yang biru.

selengkapnya : http://resapanbiopori.blogspot.co.id/2014/04/berbagai-langkah-mengatasi-banjir.html

Tuesday, December 29, 2015

Peta Jakarta Rawan Banjir

Rekan, membutuhkan informasi terkini daerah rawan banjir khususnya di Jakarta? silahkan : https://petajakarta.org/banjir/id/map/

Sunday, December 27, 2015

Cegah Banjir, Pemkot Palembang Giatkan Normalisasi Sungai

Pemerintah Kota Palembang melakukan normalisasi daerah aliran sungai dan sungai di beberapa kelurahan untuk mencegah banjir saat musim hujan. "Pemkot terus membersihkan sungai dan menggugah kesadaran warga untuk menjaga lingkungan sejak musim kemarau tahun ini, seperti diketahui warga yang bermukim di dekat sungai masih kurang peduli, sehingga masih perlu pemerintah turun tangan untuk menggerakan," kata dia.

"Kesadaran warga untuk membuang sampah pada tempatnya terbilang masih kurang. Sungai dianggap sebagai kotak sampah besar, jadi siapa pun bisa membuang sampah di sana, inilah persoalannya," ujar dia. Kondisi ini semakin diperparah dengan kurangnya SDM Pemkot Palembang untuk mengangkut sampah di sungai.

selengkapnya : http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/daerah/15/12/24/nztn4k280-cegah-banjir-pemkot-palembang-giatkan-normalisasi-sungai

Friday, December 25, 2015

Tips Menghadapi Bencana Banjir

Kalau udah akhir dan awal tahun nih Inspirator, biasanya negara kita ngalamin yang namanya musim hujan. Parahnya, hujan di beberapa kota di Indonesia membuat situasi banjir dan mengakibatkan dampak kerugian yang luar biasa bagi banyak pihak. Untuk mengatasi hal ini, kita mau ngasih tips nih buat Inspirator semua untuk siap siaga menghadapi banjir. Langsung di cek yaa…

Pada Saat Banjir:

• Jangan panik. Coba persiapkan semua barang-barang penting yang akan dibutuhkan selama ngungsi

• Jika ada pengumuman untuk evakuasi, segera ikut evakuasi. Kita gak pernah tahu air akan surut hingga kapan, jadi jangan sampai kita terjebak di dalam kepungan banjir

• Matikan peralatan listrik/sumber listrik. Walaupun PLN biasanya sudah memadamkan listrik, tapi tetap matikan supaya ketika listriknya nyala tidak terjadi konsleting karena rumah kita masih basah

selengkapnya : http://www.inspiratorfreak.com/tips-menghadapi-bencana-banjir/

Wednesday, December 23, 2015

Hujan Lebat, Warga Makassar Mendadak Panen Ikan Mujair

Daeng Roa (48), warga pinggir waduk yang ditemui sedang menjala ikan itu, mengatakan dirinya bersyukur atas derasnya hujan karena waduk bisa terisi penuh. Hujan deras yang mengguyur Makassar dalam 2 hari terakhir, ujar Roa, berhasil memenuhi waduk berkedalaman 7 meter.

Di balik kebahagiaannya terselip kekhawatiran akan potensi banjir. Jika banjir melanda, air waduk bisa menggenangi pemukiman warga seperti yang pernah terjadi setahun sebelumnya.

selengkapnya : http://regional.liputan6.com/read/2393211/hujan-lebat-warga-makassar-mendadak-panen-ikan-mujair

Monday, December 21, 2015

Potensi Banjir Harian

BMKG : http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Informasi_Cuaca/Potensi_Banjir_Harian_Jakarta.bmkg

Posko Banjir : http://www.poskobanjirjkt.net/


Saturday, December 19, 2015

Debit Sungai Batanghari Meninggi, Kota Jambi Siaga Banjir

Kota Jambi kini berstatus siaga banjir. Intensitas hujan yang terjadi membuat debit air di Sungai Batanghari meningkat. Ketinggian air Sungai Batanghari kini sudah berada di atas normal 9 meter, yakni pada posisi 12 meter.

Dia mengatakan, Kota Jambi menjadi langganan banjir selama kurun waktu 5 tahun terakhir. Ini dikarenakan dua sebab. Pertama adalah naiknya debit air Sungai Batanghari. Naiknya debit air sungai terpanjang di Sumatera ini menyebabkan drainase tidak mampu menampung air, sehingga terjadi luapan penyebab banjir.

selengkapnya : http://news.liputan6.com/read/2390072/debit-sungai-batanghari-meninggi-kota-jambi-siaga-banjir

Thursday, December 17, 2015

Ini Titik Genangan Air di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta

Jakarta Pusat:

- Jalan Tentara Pelajar (Stasiun Palmerah). Ketinggian air 10-15 cm.

- Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di kolong flyover Semanggi. Ketinggian air 15-20 cm.


Jakarta Selatan:

- Jalan Gatot Subroto (pintu keluar Tol Semanggi). Ketinggian air 20- 30 cm.


selengkapnya : http://news.okezone.com/read/2015/12/13/338/1266570/ini-titik-genangan-air-di-sejumlah-ruas-jalan-jakarta

Tuesday, December 15, 2015

Banjir Kiriman, Kampung Pulo Terendam Satu Meter

Hujan deras yang mengguyur wilayah Puncak Bogor kemarin, menyebabkan tinggi muka air bendung Katulampa Bogor naik mencapai 100 cm atau siaga 3. Kondisi ini membuat kawasan Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur harus menerima banjir kiriman setinggi satu meter.

Awi menambahkan saat ini banjir tersebut telah surut sehingga warga bisa mulai membersihkan rumah dari sisa banjir. "Sekarang sudah surut. Kita langsung bersihin lumpurnya," tambahnya.

selengkapnya : http://metro.sindonews.com/read/1068331/170/banjir-kiriman-kampung-pulo-terendam-satu-meter-1449728586

Sunday, December 13, 2015

Musim Hujan, Satgas Gabungan Bersiap di Lokasi Rawan Banjir

Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian menginisiasi Apel Siaga Banjir. Apel ini juga sebagai penanda aktifnya Satgas Siaga Banjir, sekaligus mengecek persiapan satgas.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Denny Wahyu menjelaskan, satgas tersebut merupakan hasil koordinasi antara Pemprov DKI Jakarta, Polda dan Kodam. Nantinya, satgas dikerahkan ke lokasi yang rawan banjir.

Menurut dia, satgas tersebut beranggotakan petugas BPBD DKI, TNI dan Polri. Ada juga perwakilan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemprov DKI.

selengkapnya : http://news.liputan6.com/read/2376411/musim-hujan-satgas-gabungan-bersiap-di-lokasi-rawan-banjir

Friday, December 11, 2015

Diguyur Hujan, Jalan di Depan Mal Kelapa Gading Terendam

Hujan yang mengguyur hampir seluruh wilayah Jakarta pada Minggu malam menyebabkan sejumlah wilayah tergenang air. Hal ini juga berdampak kepada tersendatnya arus lalu lintas di lokasi yang digenangi air.

Akibatnya, arus lalu lintas di kedua tempat itu tersendat karena pengemudi kendaraan memperlambat laju kendaraannya saat memasuki genangan air.Sementara di Jakarta Barat, banjir terjadi di Jalan Arjuna Utara. 

Sedangkan di depan Kampus Universitas Tri Sakti dan Universitas Tarumanagara, Grogol banjir sudah mencapai ketinggian 60 cm.

selengkapnya : http://news.liputan6.com/read/2383523/diguyur-hujan-jalan-di-depan-mal-kelapa-gading-terendam

Thursday, December 10, 2015

Badai Desmond Lumpuhkan Sebagian Inggris dan Skotlandia

Rumah-rumah dan jalanan terendam banjir di utara Inggris dan Skotlandia. Badai Desmond datang pada Sabtu 5 Desember dan tak henti-henti mencurahkan hujan.

Akibatnya Sungai Eden meluap dan banyak rumah terendam. Lebih dari 180 keluarga di Cumbria terpaksa mengungungsi ke tempat tinggi.

Salah satu desa bahkan terisolasi ketika air sungai mendatangkan banjir bah membuat jembatan yang menghubungi desa itu dengan desa lain hanyut. Penduduk mengungsi ke sebuah penginapan Coledale Inn yang tak terendam air.

selengkapnya : http://news.liputan6.com/read/2383456/badai-desmond-lumpuhkan-sebagian-inggris-dan-skotlandia

12 Ambulans Polda Metro Disiagakan Bantu Korban Banjir Jakarta

Polda Metro Jaya ikut mempersiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi banjir saat musim penghujan tiba. Salah satunya dengan melibatkan tim Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) untuk membantu korban banjir.

Kepala Biddokes Polda Metro Jaya Kombes‎ Pol Musyafak mengatakan, jajarannya telah menyiagakan 12 mobil ambulans untuk membantu mengevakuasi para korban banjir.

Musyafak menjelaskan, terdapat 36 personel yang akan beroperasi bersama 12 ambulans. Para personel yang ditugaskan memiliki kemampuan beragam.

selengkapnya : http://news.liputan6.com/read/2381437/12-ambulans-polda-metro-disiagakan-bantu-korban-banjir-jakarta

Wednesday, December 9, 2015

Urus Banjir Tak Semudah Ucapan Gubernur DKI

Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tata Air DKI Jakarta, Tri Djoko Sei Margiyanto mengatakan, penanganan banjir yang selama ini dilakukan pihaknya tidak semudah yang dikatakan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Tri Djoko menambahkan, mengurusi tata air tidak semudah mengatur urusan publik lain. Sehingga penanganannya membutuhkan waktu dan tidak bisa disamakan dengan membangun infrastruktur lainnya.

"Yang membedakan air dengan bagian lain, ini bicara sistem, kita enggak bisa menyelesaikan seperti pembangunan rumah, sekolah. Ini kan kita bangun disitu saja, tutup saja itu pakai seng. Kita kerja 30 jam sehari enggak ada masalah. Jadi, banyak hal teknis (yang harus dipikirkan)," ujar Tri Djoko.

selengkapnya : http://news.okezone.com/read/2015/12/03/338/1260594/urus-banjir-tak-semudah-ucapan-gubernur-dki

Monday, December 7, 2015

Siaga Banjir, BPBD DKI Siapkan 20 Ribu Personel

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah menyiagakan puluhan ribu personel untuk mengantisipasi banjir tahun ini.

Kepala Seksi Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Andi Firdaus mengatakan jika digabung antara relawan, personel BPBD, dan TNI/Polri maka jumlahnya mencapai 20 ribu personel.

Sebagaimana biasa, untuk melakukan penanganan dan penanggulangan banjir, BPBD menggandeng berbagai pihak diantaranya, Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, Non-Goverment Organization (NGO), dan relawan-relawan. Sebanyak 11 satuan kerja perangkat daerah (SKPD) juga di koordinasikan untuk siaga banjir.

selengkapnya : http://news.okezone.com/read/2015/12/01/338/1258658/siaga-banjir-bpbd-dki-siapkan-20-ribu-personel

Friday, December 4, 2015

Sebabkan Banjir, Ini Penyebab Terganggunya Tali Air Jakarta

Tali air yang terhambat adalah salah satu persoalan yang membuat jalan raya tergenang ketika hujan turun terlalu deras. Air yang seharusnya mengalir melalui tali air, karena terhambat jadi meluap ke jalan.

Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi mengungkapkan hal sama. Menurut dia, perlu dicari tahu lebih dulu pemilik utilitas itu. "Itu kan banyak sekali. Jadi harus dicari dulu dan bicarakan solusinya," ujarnya.

Sementara itu, untuk mengatasi genangan, pihaknya telah melakukan upaya dengan terus melakukan pengerukan kali dan saluran penghubung. Kesiapan rumah pompa pun terus dicek agar bisa berfungsi optimal ketika banjir datang.

selengkapnya : http://metro.tempo.co/read/news/2015/11/21/083720889/sebabkan-banjir-ini-penyebab-terganggunya-tali-air-jakarta

Wednesday, December 2, 2015

3.000 Beton Pemecah Arus Akan Diletakkan di Bendung Katulampa

Untuk memperlambat laju air dan menahan konstruksi bangunan saat kondisi debit air sedang tinggi di Bendung Katulampa, Bogor. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) menambah beton pemecah arus atau hexapods. Beton seberat 2 ton dengan diameter 2 meter nantinya akan di letakan di dasar Bendung Katulampa.

Selain itu, sambung Puji, fungsi dari beton pemecah arus sendiri sangat diperlukan untuk mempelambat arus Sungai Ciliwung, terutama saat debit air tinggi di Puncak menuju Jakarta. Beton tersebut juga diperlukan untuk mempertahankan konstruksi bangunan bendung dari arus air yang cukup deras.

selengkapnya : http://news.okezone.com/read/2015/11/18/338/1251888/3-000-beton-pemecah-arus-akan-diletakkan-di-bendung-katulampa