Mobil mogok saat melintasi jalan yang banjir adalah pemandangan 'langganan' saat musim hujan tiba. Cara mencegah mobil mogok khususnya matik menjadi penting untuk diperhatikan agar tidak menghambat perjalanan Anda.
Sebagai pemilik mobil Automatic , Sie bersaudara memberikan beberapa tips bagi pemilik mobil. Anda yang mengendarai mobil bertransmisi otomatis sebaiknya memperhatikan hal-hal ini agar kendaraan tidak mati di wilayah rawan banjir.
Sebagai pemilik mobil Automatic , Sie bersaudara memberikan beberapa tips bagi pemilik mobil. Anda yang mengendarai mobil bertransmisi otomatis sebaiknya memperhatikan hal-hal ini agar kendaraan tidak mati di wilayah rawan banjir.
- Perhatikan ketinggian air di daerah banjir yang hendak dilintasi mobil Anda.
- Bertanyalah apakah ada alternatif jalan lain bila Anda harus melewati area rawan banjir.
- Jika terpaksa harus melintasi area rawan banjir, maka posisikan tuas transmisi pada “posisi L.”
- Ketika mesin kendaraan tiba-tiba mati, usahakan untuk tidak mencoba menghidupkannya kembali.
- Carilah tempat yang aman untuk mengambil tindakan. Barulah buka kap mesin dan keringkan bagian-bagian mesin serta kelistrikan.
- Coba starter kembali mobil Anda dua sampai tiga kali. Tapi jika mesin mobil tetap tak mau hidup juga, maka cabutlah kabel busi dan perhatikan area di sekitar busi. Bisa saja kabel busi atau businya terkena air. Buka tutup distributor dan keringkan bila ada airnya lalu pasang seperti semula.
- Hidupkan kembali mesin mobil beberapa kali. Bila telah menyala dan bisa jalan, lakukan pengereman beberapa kali hingga komponen mobil berfungsi lagi.
- Terakhir, setelah kendaraan Anda sudah bisa hidup, sebaiknya bawa ke bengkel resmi untuk diperiksa seluruh bagian yang terkena banjir, termasuk penggantian oli transmisi matik (sebaiknya dikuras pakai mesin).
No comments:
Post a Comment