Direktur Telekomunikasi Khusus, Penyiaran Publik dan Kewajiban Universal dari Kemenkominfo, Ismail, mengatakan sistem yang dikembangkan Kemenkominfo dan PT. Telkom secara otomatis mengirimkan pesan pendek ke seluruh telepon seluler yang berada di suatu lokasi rawan bencana. Pesan tidak dikirimkan ke nomor tertentu. Pada saat potensi bencana muncul, pesan yang menginformasikan tipe bencana dan langkah yang harus diambil segera terkirim.
"Sistem kami terhubung dengan server milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Tata Air DKI," ujar Ismail. Ismail mengatakan, untuk selanjutnya, Kemenkominfo juga bekerjasama dengan instansi lain seperti Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian ESDM dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Sistem yang akan diterapkan di seluruh Indonesia, tidak hanya berfungsi memberikan notifikasi peringatan bencana banjir, namun juga bencana gunung meletus, cuaca ekstrim, dan bencana-bencana lain.
selengkapnya : http://metro.news.viva.co.id/news/read/734566-ahok-uji-coba-peringatan-bencana-lewat-sms
No comments:
Post a Comment